Motto

Ketahuilah Semua yang Engkau Katakan dan Jangan Katakan Semua yang Engkau Ketahui . Pengetahuan Manusia tidaklah tak terbatas mari kita manfaatkan untuk saling berbagi. Membagi ilmu akan semakin memperkaya Pengetahuan Kita

B. MONERA

I. Bakteri

Monera adalah kelompok organisme yang memiliki ciri berukuran renik, bersel tunggal (Uniseluler) dan tidak memiliki membran inti (Prokariotik). Kingdom monera terdiri dari bakteri dan ganggang biru.

Komponen Sel

Prokariotik

Eukariotik

a. Daerah Inti sel

  1. Membran inti
  2. Nukleolus
  3. Sebutan Inti Sel
  4. Jumlah Kromosom
  5. Protein Histon
  6. Pembelahan Sel

Tidak ada

Tidak ada

Nukleolid

1

Tidak ada

Mitosis

Ada

Ada

Nukleus

2 atau lebih

Ada

Binary fission

B. Daerah Sitoplasma

  1. Mitokondria
  2. Kloroplas
  3. Vesikel
  4. Retikulum Endopl
  5. Komplek golgi
  6. Ribosom


Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

80 S


Ada

Ada

Ada

Ada

Ada

70 S

Tabel 1. Perbedaan sel prokariotik dan eukariotik

Berdasarkan perbedaan ketebalan lapisan peptidoglikan dinding sel, bakteri dapat dibedakan atas bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Bakteri gram positif akan berwarna ungu sedangkan gram negatif akan berwarna merah jika diwarnai dengan pewarnaan gram.

Pemanfaatan bakteri Bacillus thuringensis (Bt) dalam bidang bioteknologi. Bakteri ini dimanfaatkan karena memiliki ciri khas, yaitu:

1. badan inklusi para sporal

2. Protein kristal

3. delta endotoksin

4. Toksin insektisidal

Bakteri ini biasa didapatkan dari tanah, larva serangga, peternakan ulat sutra dan air.

Bakteri – Ciri ciri, Struktur, Perkembangbiakan, Bentuk dan Manfaatnya (Klik disini)

Tahukah Anda

Organisasi yang terdapat di dalam genom bakteri, yaitu : semua bakteri memiliki kromosom, pada umumnya tunggal dengan bentuk sirkuler, selain itu ada juga DNA ekstrakromosomal yang disebut Plasmid. DNA plasmid yaitu merupakan DNA ekstrakromosomal, mampu melakukan replikasi sendiri dan elemen genetik in tersebar luas pada bakteri. Keberadaannya tidak esensial pada kondisi fisiologis, tetapi dapat memberikan keuntungan bagi bakteri pada kondisi tertentu. Contoh jenis plasmid, yaitu

1. Yang resistensi terhadap antibiotika

2. Sebagai faktor virulensi

3. Yang berasosiasi dengan tanaman

4. Sebagai aktivitas metabolisme

Contoh yang resistensi terhadap antibiotik, yaitu: Plasmid yang mengkodekan beta-lactamase yang menghancurkan antibiotik tersebut (resistensi terhadap ampisilin).

Pewarnaan bakteri dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu : pewarnaan sederhana karena hanya menggunakan 1 macam zat warna dan pewarnaan differensial. Contoh pewarnaan differensial dengan menggunakan pengecatan Gram. Tujuan dari pewarnaan gram adalah untuk pemilahan bakteri menjadi Gram positif dan Gram negatif dan ini tidak dapat diterapkan pada semua bakteri ( Mycobacteriumdan Spirochaeta). Perbedaan sifat Gram disebabkan struktur dinding sel.

Teknik biologi molekuler yang mnejadikan dunia riset genetika menjadi revolusioner berkat jasanya Mullis pada tahun 1983 yang telah berhasil melakukan riset tentang teknik PCR (Polymerase Chain Reaction). PCR berguna pada empat bidang utama bioteknologi, yaitu: pemetaan gen (gene mapping), Klonong, Sekuensing DNA dan deteksi gen. Prinsip kerja PCR yaitu mengamplikasikan DNA ( pada daerah spesifik) secara in- vitro dari jumlah DNA yang sangat sedikit (replikasi DNA in-vitro). Enzim yang digunakan adalah enzim restriksi. Enzim restriksi berfungsi untuk :Mengenali sekuen tertentu, biasanya simetrik terbalik (palindrom), Memotong di dalam sekuen pengenalan atau pada jarak tertentu, Dikelompokkan berdasarkan panjang sekuen pengenalnya.

<< sebelumnya ............... Selanjutnya >>

Tidak ada komentar: